Dipoles Guardiola, Ilkay Guendogan Siap Jadi Anak Durhaka di Barcelona

Dipoles Ilkay Guendogan siap untuk menjadi anak durhaka di Barcelona kendati sudah di poles oleh Pep Guardiola. Ilkay Guendogan menjadi pemain pertama yang di resmikan kepindahannya oleh Barcelona pada bursa transfer musim panas 2023.

Guendogan lantas di ikat kontrak dengan durasi dua tahun yang membuatnya berada di Camp Nou hingga Juni 2025.

Di samping itu di rinya juga memiliki opsi perpanjangan 12 bulan untuk kontrak berikutnya bersama Barcelona.

Barcelona merekrut Guendogan secara cuma-cuma setelah sang pemain memutuskan tidak menambah masa baktinya dengan Man City.

Seperti di ketahui sebelum meninggalkan Man City, Guendogan Dipoles merupakan kapten tim yang sukses mempersembahkan treble winner pada musim 2022-2023.

Akan tetapi, hasrat besar dari gelandang asal Jerman tersebut bergabung dengan Barcelona tidak terbendung.
Pelatih The Citizens, Pep Guardiola, di sebut-sebut telah mencoba menahan kepergian dari Ilkay Guendogan.
Namun, Guardiola pula-lah yang turut memengaruhi keputusan Guendogan merapat ke juara Liga Spanyol musim lalu tersebut.

Kedekatan sang pemain dengan pelatih menjadi salah satu alasan kepindahannya ke Blaugrana.

Seperti di ketahui bahwa Guendogan merupakan rekrutan perdana Guardiola ketika Dipoles di rinya memulai era di Etihad Stadium pada 2016.

Kepindahannya ke Barcelona pada akhirnya terealisasi pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Akan tetapi, Guendogan tidak ragu untuk menyatakan bahwa di rinya siap melukai Pep Guardiola.
Pemain berusia 32 tahun tersebut siap menjadi “durhaka” dengan eks pelatihnya di Man City tersebut lantaran berhasrat bertemu di final Liga Champions.

Jika saya akan pindah, hanya ada satu klub di dunia yang masuk akal,” tutur Guendogan, di kutip BolaSport.com dari Sport.

“Itu adalah Barcelona atau tidak sama sekali.”

“Sejak saya masih kecil, saya bermimpi mengenakan seragam itu suatu hari nanti.”

Setelah treble dan perayaan spektakuler, saya berpikir tentang apa yang bisa saya lakukan untuk meningkatkan apa yang telah saya capai, untuk membuatnya lebih sempurna.”

“Saya mengerti bahwa itu tidak mungkin.”

“Saya pikir Pep ingin kami pergi bersama setelah tiba di klub bersama, tapi saya pikir dia memahami keputusan saya, dan itu membantu dia menandatangani kontrak dengan klub tempat dia di besarkan.”

“Mudah-mudahan kami akan bertemu lagi di final Liga Champions berikutnya,” tutur eks pemain Borussia Dortmund tersebut menambahkan.
Keberadaan Guendogan di Barcelona akan menjadi tambahan amunisi yang penting.

Di bawah arahan Guardiola, sang pemain menjelma menjadi gelandang tengah yang subur dengan torehan 60 gol dari 304 pertandingan bersama Man City.

Di Barcelona sendiri, Ilkay Guendogan bakal bermain di bawah arahan eks anak didik Pep Guardiola, Xavi Hernandez.

Selain itu, di rinya juga bakal bereuni dengan kawan lamanya, Robert Lewandowski.

Hanya saja Barcelona perlu segera membereskan masalah ambang batas gaji pemain mereka.

Pasalnya, Guendogan berpeluang hengkang sebelum di rinya bermain untuk Blaugrana sebelum Liga Spanyol 2023-2024 di mulai.

Sang pemain perlu di daftarkan ke pihak LaLiga terlebih dulu dengan syarat terdapat dana tunai senilai 50 juta euro sebagai bagian dari registrasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *